Memasang Google Maps di Website atau Blog

Untuk meningkatkan kredibilitas website, kita dapat meletakkan peta kantor kita. Kita dapat membuat sendiri peta, atau memakai Google Maps. Keuntungan memakai Google Maps adalah sifatnya yang interaktif. Pengunjung dapat memperbesar maupun memperbesar peta untuk melihat lokasi tempat secara tepat. Berikut akan disajikan langkah-langkap memasang Google Maps untuk membuat peta lokasi di website

1. Masuk ke http://maps.google.com
   Browse hingga lokasi kantor anda bisa dilihat dengan jelas
   
   Untuk memperkecil(zoom out), tarik slider ke arah -, untuk memperbesar tarik slider ke arah +
   
2. Setelah itu klik tombol Link
   Masukkan source yang ditunjukkan ke dalam website kita
   
   Anda bisa minta bantuan web developer anda untuk memasukkan source code ini.

Sebagai contoh bisa dilihat di www.prowebpro.com/contact/.
Untuk memasukkan perusahaan anda di Google Maps, anda bisa daftar, kemudian menandai di peta. Untuk menandai di peta, ada suatu kode verifikasi yang akan dikirim melalui SMS ke hp yang telah didaftarkan. Jadi persiapkan juga sebuah HP GSM untuk menerima kode verifikasi ini.



sumber :  www.prowebpro.com

»»  read more

Redirect Halaman Registrasi Joomla

http://anbu-files.blogspot.com - Redirect Halaman Registrasi Joomla - To redirect user to a message page after registration, do the following.


In "Joomla/components/com_user/controller.php" replace line 288 with this:

$this->setRedirect('index.php?option=com_content&view=article&id=96', $message);

NOTE: You will have to replace the "id=96" with the ID of your article which can be see in the article manager chart.


In the "index.php" of your template add this after the line with "<jdoc:include type="component"/>":

<?php if ($this->getBuffer('message')) : ?>
<div class="registration_accepted">
<p><jdoc:include type="message" /></p>
</div>
<?php endif; ?>


In your CSS use the "registration_accepted" class to format the div.


In the Joomla back end, create an article "Registration Accepted!" and in HTML editing mode insert:

<jdoc:include type="message" />

Also switch off all details like "author", "created date".

That's it!

»»  read more

Mengatasi Error Session pada website Joomla

anbu-files.blogspot.com - Mengatasi Error Session pada website Joomla - Artikel ini akan menjelaskan cara mengatasi error session.php yang terjadi pada website Joomla.

Masalah terjadi ketika membuka website yang dibuat dengan Joomla dan menemukan error yang mirip dengan yang dibawah ini:

Warning: ini_set() has been disabled for security reasons in /home/xxx/public_html/libraries/joomla/session/session.php on line 102
Warning: ini_set() has been disabled for security reasons in /home/xxx/public_html/libraries/joomla/session/session.php on line 105
Warning: ini_set() has been disabled for security reasons in /home/xxx/public_html/libraries/joomla/session/session.php on line 682

Lakukan hal-hal berikut untuk mengatasinya:

1. Gunakan File Manager untuk menemukan lokasi file yang disebutkan di pesan error, yaitu/public_html/libraries/joomla/session/session.php. Backup atau copy file tersebut ke komputer dan simpan di tempat yang aman untuk jaga-jaga.
2. Buka file session.php di File Manager dengan Edit, lalu lakukan pencarian kata ini_set. Gunakan CTRL + F di browser untuk melakukan pencarian.
3. Tambahkan @ di depan setiap ini_set yang ditemukan sehingga tulisannya menjadi @ini_set.
4. Save file session.php yang telah di-edit, dan buka website anda. Apabila masih error mengenai ini_set berarti ada ini_set yang terlewatkan dan perlu ditambahkan @ di depannya.

Thanks for the solutions

source : http://www.idebagus.com/help/panduan/hosting/mengatasi-error-session-pada-website-joomla

»»  read more

Setting VirtueMart Setelah Migrasi Hosting

Setting VirtueMart Setelah Migrasi Hosting

http://anbu-files.blogspot.com - Setting VirtueMart Setelah Migrasi Hosting - untuk rekan-rekan blogger yang suka dengan virtumart pasti kadang-kadang mengalami kesulitan seperti ini :) , yaitu link virtumart tidak masuk ke domain yang kita miliki setelah pemindahan dari Host lain atau dari localhost ke online.
berikut beberapa langkah yang bisa rekan-rekan coba untuk Setting VirtueMart Setelah Migrasi Hosting :

Set VirtueMart dari SKRIP

1. Login ke control panel hosting Anda (Spanel/cPanel)
2. Masuk ke direktori root Anda (folder www untuk sPanel dan folder public_html untuk cpanel)
3. Masuk ke direktori administrator/components/com_virtuemart/ dan edit file virtuemart.cfg.php
4. Rubah bagian di bawah ini

 // these path and url definitions here are based on the Joomla! Configuration
 define( 'URL', 'http://localhost/namafolder/' );
 define( 'SECUREURL', 'http://localhost/namafolder/' );

menjadi

 // these path and url definitions here are based on the Joomla! Configuration
 define( 'URL', 'http://tokoku.com/' );
 define( 'SECUREURL', 'http://tokoku.com' );

• Jangan lupa Klik tombol Save untuk menyimpan perubahan

Set VirtueMart dari Backend Joomla

Jika Anda tidak begitu paham dengan skrip, bisa via Backend Joomla Anda. Caranya:

1. Login ke Backend Joomla
2. Arahkan Mouse ke menu Component dan pilih VirtueMart
3. Klik menu Configuration di sebelah kiri dan klik tab Security di sebelah kanan.
4. Rubah Site URL dan SECUREURL menjadi nama domain Anda. Contoh: http://tokoku.com
5. Simpan untuk merubah.

nah semoga tips Setting VirtueMart Setelah Migrasi Hosting dapat bermanfaat bagi rekan-rekan

source: http://kb.masterweb.net/beta/index.cgi/read/Set_VirtueMart_Setelah_Migrasi_ke_Server_Hosting

»»  read more

Cara Memperbaiki JFolder create: Could not create directory Warning! Failed to move

anbu-files.blogspot.com - Cara Memperbaiki JFolder create: Could not create directory Warning! Failed to move - berikut ini adalah tips untuk Memperbaiki JFolder create: Could not create directory Warning! Failed to move. pelajaran ini saya dapat setelah mengalami eror JFolder create: Could not create directory Warning! Failed to move. Pasti rekan-rekan juga pernah mengalami hal serupa yaitu JFolder create: Could not create directory Warning! Failed to move pada saat menginstall Component, plugin maupun module pada joomla. Hal ini biasanya terjadi saat kita melakukan perpindahan hosting atau pemindahan website. Tentunya akan sangat Menyebalkan dan Merepotkan jika kita tidak dapat menginstall Componen, MOdul atau Plugin di Install extensions joomla. Hal ini disebabkan oleh ketidak cocokan path hosting dengan settingan yang ada pada configuration.php joomla kita.

nah berikut ini alah sedikit Tips Cara Memperbaiki JFolder create: Could not create directory Warning! Failed to move :

langsung saja anda buka file Configurstion.php di host anda dan pastikan path yang anda ketikan sama dengan path di host baru anda.

Edit file configuration.php dengan menggunakan Code Editor yang tersedia di hosting anda

lihat path website anda pada panel sebelah kiri File Manager, tampilan sebagai berikut



perhatikan path mtsnmode itu merupakan path web kita tentunya hosting anda pastinya berbeda sesuai dengan website anda dan samakan dengan yang ada pada file configuration.php yang tadi dibuka. lihat gambar dibawah ini



Jika sudah disamakan jangan lupa klik save, sekarang coba kembali menginstall component atau extensions joomla anda.

nah itu adalah Cara Memperbaiki JFolder create: Could not create directory Warning! Failed to move
semoga berhasil

Source: http://komunitasseo.com/topic/523-memperbaiki-jfolder-create-could-not-create-directory-warning-failed-to-move/

»»  read more

Kode-kode mouse over html

anbu-files.blogspot.com - Kode-kode mouse over html - berikut ini adalah contoh kode-kode html untuk efek mouse over :

<p style="text-align: center;"><a href="platinum-forum.html"><img src="images/stories/demo/platinum_forum.png" border="0" onmouseover="this.src='images/stories/demo/platinum_forum_white.jpg';" onmouseout="this.src='images/stories/demo/platinum_forum.png';" style="border: 0pt none;" /></a></p>


<p style="text-align: center;"><a href="index.php?option=com_content&amp;view=article&amp;id=49&amp;Itemid=56"><img src="images/stories/menu1.jpg" onmouseover="this.src='images/stories/hover-facial.jpg';" onmouseout="this.src='images/stories/menu1.jpg';" style="border: 0pt none;" border="0" /></a>
</p>
<p style="text-align: center;"><a href="index.php?option=com_content&amp;view=article&amp;id=50&amp;Itemid=57"><img src="images/stories/menu2.jpg" onmouseover="this.src='images/stories/hover-facial.jpg';" onmouseout="this.src='images/stories/menu2.jpg';" style="border: 0pt none;" border="0" /></a>
</p>
<p style="text-align: center;"><a href="index.php?option=com_content&amp;view=article&amp;id=51&amp;Itemid=58"><img src="images/stories/menu3.jpg" onmouseover="this.src='images/stories/hover-facial.jpg';" onmouseout="this.src='images/stories/menu3.jpg';" style="border: 0pt none;" border="0" /></a>
</p>


<p style="text-align: center;"><a href="/index.php?option=com_content&amp;view=category&amp;layout=blog&amp;id=34&amp;Itemid=56"><img src="/images/stories/catering.jpg" border="0" width="420" height="111" onmouseover="this.style.opacity=0.4;this.filters.alpha.opacity=40" onmouseout="this.style.opacity=1;this.filters.alpha.opacity=100" style="opacity:1;filter:alpha(opacity=100)" /></a> <a href="/index.php?option=com_content&amp;view=category&amp;layout=blog&amp;id=35&amp;Itemid=56"><img src="/images/stories/wedding.jpg" border="0" width="421" height="111" onmouseover="this.style.opacity=0.4;this.filters.alpha.opacity=40" onmouseout="this.style.opacity=1;this.filters.alpha.opacity=100" style="opacity:1;filter:alpha(opacity=100)" /></a></p>

»»  read more

membuat custom halaman eror 404 Joomla 2.5

membuat custom halaman eror 404 Joomla 2.5

1. On your Joomla 2.5 control panel, add New Article with a 404 title under Uncategorised category.
   
2. Add New Menu Item with a 404 Error Page title then link your new article but make the Status Unpublished.
   Click Save & Close.
   
3. Edit the newly created menu item 404 Error Page. Copy the Link content (e.g. index.php?option=com_content&view=article&id=121).
4. Go to your joomla folder and copy error.php from templates/system/ folder to your default template folder (e.g.templates/itropicstemplate/).
5. Open the newly copied error.php and add this line after the defined('_JEXEC') or die; line.

   if (($this->error->getCode()) == '404') {
   header('Location: index.php?option=com_content&view=article&id=121');
   exit;
   }

   So, your error.php file should look like this.
   
6. Replace index.php?option=com_content&view=article&id=121 with your link content as per step # 3.
7. Visit your website and navigate to a non-existing page to test your custom 404 error page.
   

ALTERNATIVE WAY

1. On your default template folder (e.g. templates/itropicstemplate), duplicate your index.php and rename it toerror.php
2. Open your error.php file and add the title line on your head part.

   <head>
   ....
   <title><?php echo $this->error->getCode(); ?> - <?php echo $this->title; ?></title>
   ....
   </head>

3. Add the jimport line after the line <body>. So it will look similar to this:

   <body>
   <?php jimport( 'joomla.application.module.helper' ); ?>
   ...
   ...
   </body>

4. On your main content where you normally place the syntax <jdoc:include type="component" />, replace that with your 404 error message like the one below.

   <div style="width:100%;">
      <h2>Oops...</h2>
     <p>Sorry, we could not find the page you were looking for...</p>
     <p>&nbsp;</p>
     <p><a href="http://www.itropics.net">Go back to home page</a></p>
   </div>

5. Now your menu and other modules will not show up on your 404 Error page. In this case, we need to use theJModuleHelper::getModulesyntax.
   
   
   Let say, I want to show the menu module.
   
   Change:

   <jdoc:include type="modules" name="menu" />

   To:

   <?php $module = JModuleHelper::getModule( 'menu' , 'Main Menu' );
   $attribs['style'] = 'xhtml';
   echo JModuleHelper::renderModule( $module, $attribs);    ?>

   
   
   
   
   getModule syntax is getModule( $name, $title ). More info about getModule can be found onhttp://docs.joomla.org/JModuleHelper/getModule.
   
   If you want to display a Custom HTML module, $name is custom and $title is your title, so mine would be Footer - Column 1, like:

   <?php
   $module = JModuleHelper::getModule( 'custom' , 'Footer - Column 1' );
   echo JModuleHelper::renderModule( $module);
   ?>

   
   
   If you want to display the DisplayNews module, $name is dn.
   If you want to display the Search module, $name is search.
   
   

   membuat custom halaman eror 404 Joomla 2.5

   
   
   thanks to : http://www.itropics.net/

»»  read more

Export user joomla 1.5 to joomla j 2.5

1. Login to your phpMyAdmin, export the Joomla 1.5 _users table as CSV for MS Excelwith tick on Put fields names in the first row
   
2. Open the exported file with MS Excel.
3. Delete the gid column and save the file as CSV.
   
4. Go back to phpMyAdmin, select the Joomla 2.5 _users table.
5. Click Import, select Format as CSV, change Fields terminated by with comma (,) instead of semi-colon (;) to avoid the error while importing "Invalid field count in csv input on line 1"
   
6. Click the Browse link and check the imported data.

thanks to :http://www.itropics.net/computers/server

»»  read more

Menghapus Logo T3 Framework Joomlart

anbu-files.blogspot.com - Menghapus Logo T3 Framework Joomlart - 

menghapus tulisan powered by t3 framework pada template footer buatan joomlart

cari dilokasi ini:
templates\[ja-nama-template]\layouts\blocks\footer.php


hapus ini:

PHP Code:

    <div id="ja-poweredby">

»»  read more

Membuat Random ads menggunakan JQUERY

anbu-files.blogspot.com-Membuat Random ads menggunakan JQUERY- Katakanlah bahwa Anda memiliki banyak iklan di situs web Anda dan Anda ingin memastikan bahwa beberapa iklan tidak muncul lebih sering dari yang lain. Nah, inilah kode jQuery bagus yang akan membiarkan Anda menampilkan mereka secara acak.

shuffleAds: function(arr)
{
for(var j, x, i = arr.length; i; j = parseInt(Math.random() * i), x = arr[--i], arr[i] = arr[j], arr[j] = x);
return arr;
}

Meskipun saya belum mencoba belum sendiri, kode ini juga dapat digunakan untuk menunjukkan artikel acak untuk pembaca. Kenapa blog Anda yang akan Anda ingin menampilkan posting secara acak? hal itu dikarenakan, supaya pembaca Anda tahu bahwa situs Anda tidak terbatas hanya pada satu tema atau niche tertentu.

Atau mungkin Anda ingin menggunakan jQuery plugin ini  Shuffle (dari jsfromhell.com):

.fn.shuffle = function() {
return this.each(function(){
var items = $(this).children().clone(true);
return (items.length) ? $(this).html($.shuffle(items)) : this;
});
}
$.shuffle = function(arr) {
for(var j, x, i = arr.length; i; j = parseInt(Math.random() * i), x = arr[--i], arr[i] = arr[j], arr[j] = x);
return arr;
}
})(jQuery);


berikut contoh kode untuk random ads :

//Function to display ads on the jQuery Blog and shuffle
(function($)
{
var displayAds = {
ads: {
1: {
title: “jQuery UI Widgets for PC, Mobile and Touch devices”,
href: “http://www.jqwidgets.com”,
img: “jqwidgets.png”
},
2: {
title: “jQuery Chop Slider 2.0 – The most eye catching image slider on the internet!”,
href: “http://www.idangero.us/cs/”,
img: “idangerous.jpg”
},
3: {
title: “Sauce Labs – Online Cross Browser Testing”,
href: “http://www.saucelabs.com/scouthome?utm_source=banner&utm_medium=flat&utm_campaign=all+all+banner+jquery4u”,
img: “sauce-labs.jpg”
},
4: {
title: “Diamond Slider – Ken Burns Effect & Unlimited Transitions”,
href: “http://www.diamond.billykids-lab.net/”,
img: “diamond-slider.jpg”
},
5: {
title: “AJAX Zoom – jQuery Dynamic 2d/360 Degrees Zoom with ipad support.”,
href: “http://www.ajax-zoom.com”,
img: “ajax-zoom.jpg”
}
},
signupAd: {
title: “Advertise here”,
href: “http://www.jquery4u.com/advertise/”
},
shuffleAds: function(arr)
{
for(var j, x, i = arr.length; i; j = parseInt(Math.random() * i), x = arr[--i], arr[i] = arr[j], arr[j] = x);
return arr;
},
load: function()
{
$(‘#shuffle-ads’).hide();
var adContainer = $(‘#jq4u-sidebar-ads’).empty(), adsArray = Array();
/* construct ads */
$.each(this.ads, function(i,v)
{
adsArray.push(‘

‘);
});
/* shuffle ads in random order */
adsArray = this.shuffleAds(adsArray);
/* output ads */
$.each(adsArray, function(i,v)
{
adContainer.append(v);
});
/* add the signup ad */
adContainer.append(‘

‘ + this.signupAd.title + ‘

‘);
/* show shuffle button */
adContainer.append(‘Shuffle‘);
$(‘#shuffle-ads’).live(‘click’, function(e)
{
e.preventDefault();
displayAds.load();
});
$(‘#shuffle-ads’).show();
}
}
$(document).ready(function() {
displayAds.load();
});
})(jQuery);

 Semoga tutorial ini bisa sedikit membantu anda

»»  read more

Tutorial membuat gambar untuk background website

anbu-files.blogspot.com-Tutorial membuat gambar untuk background website- dalam beberapa kerjaan saya dalam web design saya menemukan beberapa hal yang membuat saya harus sedikit bertanya-tanya ke beberapa kawan saya , salah satunya adalah membuat gambar untuk background website.
walaupun sederhana tetapi ini bisa membantu saya dalam mengatasi masalah saya dulu pada saat saya masih belum bisa mendesign sebuah website. semoga sedikit kutipan tutorial ini bisa membantu anda yang sedang belajar dalam mendesign sebuah situs.

Berikut adalah tutorial singkat bagiamana membuat gambar untuk background website anda :

masukkan pada tag script body pada skrip html seperti berikut
<body style=”background:url(images/imagescontoh.jpg); background-attachment:fixed“></body>
atau pada style cssnya caranya sperti berikut:
<style type=”text/css”>
body {
background:url(images/imagescontoh.jpg); background-attachment:fixed
}
</style>

semoga dapat membantu

»»  read more

MENGUBAH TEMPLATE PADA JOOMLA

MENGUBAH TEMPLATE PADA JOOMLA - tutorial berikut ini bertemakan tentang tutorial web design  joomla dengan sub tema mengubah template pada joomla. disini anda akan dituntun secara urut dalam mengubah template pada joomla. jadi akan Terasa makin asyik belajar joomla, mudah dan menyenangkan bukan ? Kali ini kita akan belajar mengubah template pada joomla. Ikuti langkah berikut :

1. Pilih site – template manager – site template
   
2. Inilah tampilan template yang ada. Tanda centang hijau berarti pilihan template yang sedang dipakai saat ini.
   
3. Untuk mengubah template, silahkan kamu pilih radio button yang ada disitu terus klik default
   
4. Untuk melihat tampilan yang sudah diubah silahkan klik site – preview – in new window
   
5. Inilah hasilnya
   

Nah semoga sedikit tutorial tentang web design joomla dengan sub tema mengubah template pada joomla ini bisa bermanfaat bagi anda yang membutuhkan.
thanks to : http://ardansirodjuddin.wordpress.com

»»  read more

Cara Optimalkan Website Joomla

Cara Optimalkan Website Joomla - dalam dunia internet, website yang paling optimallah yang akan mendapatkan traffik dan keuntungan yang terbanyak. baik website itu berbasis blogger, wordpress ataupun joomla. seperti pada saat kita memilih hosting dan web design yang paling optimal, maka website kita pun juga harus kita optimalkan. di tutorial website kali ini kita akan membahas tentang Cara Optimalkan Website Joomla.  Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan dalam rangka untuk meningkatkan kinerja website Anda Joomla 1.5:

     Aktifkan sistem caching Joomla dari admin area> Global Configuration> Sistem. Untuk informasi lebih lanjut tentang bagaimana melakukan itu Anda dapat memeriksa tutorial ini. Mengaktifkan cache signifficantly akan meningkatkan kinerja website Anda;
     Jauhkan jumlah ekstensi serendah mungkin. Jangan memasang komponen atau plugin Anda jika tidak benar-benar dibutuhkan;
     Hapus / Unpublish ekstensi Anda jika tidak digunakan;
     Optimalkan database Joomla Anda dengan mengikuti petunjuk dalam artikel kami pada Bagaimana mengoptimalkan database MySQL;
     Gunakan alat phpMyAdmin untuk memeriksa tabel besar dalam database Joomla Anda. Anda kemudian dapat memeriksa ekstensi menggunakan tabel ini dan menghapusnya dari website Anda.

 

Biasanya masalah dengan tabel besar disebabkan oleh ekstensi forum lama yang diserang oleh spam bots. Tabel yang menyimpan posting forum bisa diisi dengan spam dan menjadi sangat besar. Hal ini memperlambat kinerja seluruh situs Web Anda. Tabel tersebut harus dihapus secara manual menggunakan alat phpMyAdmin. Untuk menghapus tabel tandai kotak cek kiri untuk dan klik pada ikon salib merah. Konfirmasi perubahan secara permanen menghapus tabel.

 Pastikan Anda menghapus tabel yang dibuat oleh ekstensi Anda telah dihapus dari back end Joomla! Jika anda menghapus tabel inti Joomla ini mungkin akan menghancurkan website Anda.



     Mengurangi konten pada halaman depan Anda. Mengatur informasi Anda ke dalam kategori dan bagian. Ini akan mengurangi waktu loading website Anda dan membantu pengunjung menavigasi lebih baik melalui informasi Anda.

     Mengurangi jumlah file yang dibuka untuk setiap loading halaman. Untuk tujuan ini, Anda harus mengetahui semua file yang disertakan dengan menulis kode ini pada akhir index.php utama Anda:

'<pre>' echo print_r (get_included_files (), benar ).'</ pre> '.;

Jika Anda memiliki lebih dari 150 file termasuk jumlah yang tinggi dan menunjukkan loading halaman yang lambat.

Seperti itulah tutorial kali ini tentang cara Optimalkan Website Joomla . semoga bisa sedikit menambah wawasan kita tentang Cara Optimalkan Website Joomla.

»»  read more

Mengatasi pesan "You do not have access to the administrator section of this site." pada Joomla

Mengatasi pesan "You do not have access to the administrator section of this site." pada Joomla - tutorial ini saya dapat dari id-joomla pada saat saya kebingungan mencari solusi untuk Mengatasi pesan "You do not have access to the administrator section of this site." pada Joomla.
pada dasarnya hal ini terjadi dari beberapa kasus seperti ini :

password user joomla dengan level super administrator sudah diganti melalui phpmyadmin.tetapi masih muncul "You do not have access to the administrator section of this site."

password user joomla dengan level super administrator sudah diganti dengan md5 tetapi masih muncul "You do not have access to the administrator section of this site."

nah dari masalah itu akhirnya beberapa cara sudah dicoba, dan permasalahannya bisa terselesaikan dengan tutorial joomla seperti ini

Berarti bukan passwodnya aja yg berubah. Akses level juga berubah. Ada 3 tabel yang saling berkaitan untuk 1 user, yaitu

jos_users.id = jos_core_acl_aro.value
jos_core_acl_aro.id = jos_core_acl_groups_aro_map.aro_id

dimana
jos_core_acl_groups_aro_map.group_id = 25
untuk super adaministrator

semoga tutorial joomla ini bisa bermanfaat bagi yang membutuhkan, dan terima kasih sekali pada id-joomla yang sudah memberikan informasi ini

»»  read more

Cara Mengganti Logo Offline Joomla

Cara Mengganti Logo Offline Joomla - nah pada Artikel sebelumnya atau pada tutorial sebelumnya sudah kita bahas mengenai Mengonlinekan Joomla - Setting configuration/konfigurasi joomla  . sekarang kita akan bahas bagaimana yah Cara Mengganti Logo Offline Joomla?
Kehebatan joomla memang banyak sekali , salah satunya adalah menu offline dengan tampilan logo joomla.
di tutorial web design joomla ini kita akan membahas tentang Cara Mengganti Logo Offline Joomla, berikut langkah-langkahnya :



1. Pertama Siapkan logo (misalkan imageku.jpg)
2. Taruh di images/image.jpg
3. Buka Template > system > offline.php
4. Pada baris 28

Code:
<img src="images/joomla_logo_black.jpg" alt="Joomla! Logo" align="middle" />

Ganti dengan

Code:

<img src="images/imageku.jpg" alt="Image Offlineku" align="middle" />

Ini untuk joomla 1.5.x

semoga  Cara Mengganti Logo Offline Joomla ini bisa membantu anda dalam melakukan web design joomla lebih mudah, dan semoga tutorial joomla ini tidak terlalu sulit buat anda.

»»  read more

Mengonlinekan Joomla/ Setting configuration/konfigurasi joomla

Mengonlinekan Joomla - Setting configuration/konfigurasi joomla - pada tutorial kali ini kita akan membahas CMS yang paling populer menurut saya , yaitu Joomla. pada saat saya masih belajar membuat website secara offline saya agak kesulitan dalam Mengonlinekan Joomla/ Setting configuration/konfigurasi joomla. Banyak yang ,mengajukan pertanyaan bagaimana setting configuration di joomla, karena hal ini menyangkut situs joomla dapat di publikasikan/hosting, nah pada saat coba cari cara settingnya langsung ada tutorialnya Mengonlinekan Joomla/ Setting configuration/konfigurasi joomla. berikut setting configuration di joomla:
kita akan mendapati tampilan konfigurasi seperti dibawah ini:

NOTE: BAGIAN YANG DI BERI “***********” jangan di hiraukan

class JConfig {
var $offline = ’0′;
var $editor = ‘*******’;
var $list_limit = ’20′;
var $helpurl = ‘http://help.joomla.org’;
var $debug = ’0′;
var $debug_lang = ‘*******’;
var $sef = ‘**********’;
var $sef_rewrite = ‘**********’;
var $sef_suffix = ‘*************’;
var $feed_limit = ‘**********’;
var $feed_email = ‘********’;
var $secret = ‘**************’;
var $gzip = ‘**************’;
var $error_reporting = ‘***********’;
var $xmlrpc_server = ‘************’;
var $log_path = ‘home/username yang ada di cpanel/public_html/logs’; <–cnth: user var $tmp_path = ‘home/username yang ada di cpanel/public_html/tmp’; <–cnth: user var $live_site = ‘http://www.hasiaulia.net/‘; <–cnth: HasiAulia.Net (harus pake “/” pada akhir url)
var $force_ssl = ‘***********’;
var $offset = ‘**************’;
var $caching = ‘**************’;
var $cachetime = ‘*********’;
var $cache_handler = ‘*************’;
var $memcache_settings = ***********;
var $ftp_enable = ‘*****************’;
var $ftp_host = ’127.0.0.1′;
var $ftp_port = ‘**************’;
var $ftp_user = ”;
var $ftp_pass = ”;
var $ftp_root = ”;
var $dbtype = ‘mysql’;
var $host = ‘localhost’;
var $user = ‘username untuk mysql‘; –>cnth: user_usersql
var $db = ‘nama database‘; –>cnth:user_namadatabase
var $dbprefix = ‘*************’;
var $mailer = ‘****************l’;
var $mailfrom = ‘email anda‘; –> cnth: email@yahoo.com
var $fromname = ‘Nama pengirim email (email anda)‘; –>cnth: Hasi Aulia Solihin
var $sendmail = ‘***************’;
var $smtpauth = ‘*******’;
var $smtpuser = ”;
var $smtppass = ”;
var $smtphost = ‘localhost’;
var $MetaAuthor = ‘********’;
var $MetaTitle = ‘************’;
var $lifetime = ‘**********’;
var $session_handler = ‘****************’;
var $password = ‘password database anda‘; –>cnth: password123
var $sitename = ‘Nama web/blog anda‘; –>cnth: Blog hasiaulia.net
var $MetaDesc = ‘deskripsi web/blog anda‘;
var $MetaKeys = ‘Tag untuk web/blog anda‘;
var $offline_message = ‘Pesan bila site anda dalam keadaan off‘;
}
?>

dari tutorial Mengonlinekan Joomla - Setting configuration/konfigurasi joomla yang perlu diperhatikan adalah nama database yang ada di Hosting gratisan atau Hosting yang anda pakai.silahkan kalau mau mencoba menggunakan joomla disini anda bisa pakai hosting gratis dan domain gratis.

»»  read more

Melihat Posisi Modul Joomla Secara Online

Bagaimanakah cara cepat melihat suatu posisi modul joomla tanpa harus ribet masuk administrator dan membuka modul template. hal ini cukup sering membuat admin web berbasis joomla bertanya-tanya. nah disini agan akan ketahui cara cepat dalam melihat posisi modul joomla secara online tanpa harus masuk halaman administrator, agan cukup menambahkan beberapa alamat tambahan di belakan domain agan.
caranya melihat posisi modul joomla sebagai berikut :


Caranya Mudah , agan  cukup tambahkan “index.php?tp=1″ dibelakang nama domain Anda untuk melihat posisi modul joomla.
Misalnya: www.namadomainanda.com/index.php?tp=1

o iya cara ini hanya berlaku untuk joomla 1.5 aja :) , klu ada yang bisa untuk joomla 1.6 saling share yah :)

»»  read more

Merubah nama Template Joomla

Beberapa hari yang lalu ada seorang temen bertanya kepada saya, bagaimana cara merubah nama folder template joomla? Dan mungkin juga masih ada beberapajoomlaers yang juga mempunyai pertanyaan tentang cara merubah nama folder dari template joomla. Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini saya ingin mencoba berbagi tentang trik cara merubah nama folder template joomla. Yuk, langsung aja dech

Dalam kita menggunakan template joomla, nama dari folder template joomla yang kita gunakan tentunya sudah di tentukan langsung oleh pihak develop template tersebut. Sepertinya template joomla yang saya gunakan di blog ini. Berhubung base template yang saya gunakan adalah JA-Purity-II, maka nama folder juga biasanya di sesuaikan dengan nama template yaitu ja_purity_ii. Akan tetapi, nama folder tersebut sudah saya ubah menjadi templateheri. Nah, sekarang bagaimana cara merubah nama folder template tersebut? Berikut caranya.

• Buka file templateDetails.xml yang terletak di dalam folder template yang di gunakan.
• Cari baris code berikut : <name>nama_template</name> Misal : <name>JA_Purity_II</name>.
• Jika sudah ketemu, silahkan ubah nama_template yang terletak di antara code <name></name> sesuai nama folder template yang akan di ubah, missal :  <name>JA_Purity_II</name> di ubah menjadi <name>templateku</name>
• Jika sudah, sekarang saat untuk merubah nama folder template sesuai dengan nama_template yang yang ada di file templateDetails.xml, contoh : nama folder template di ubah menjadi templateku.

Sampai disini, maka nama folder template telah berhasil di ubah. Sekarang silahkan cek di halaman backend joomla pada bagian template manager.

Catatan :

Beberapa template memerlukan perubahan nama file. Beberapa di antaranya adalah file language yang terletak pada folder language/en-GB dan administrator/language/en-GB. Sebagai contoh adalah template JA-Purity-II dimana setelah kita berhasil merubah nama folder template sesuai keinginan kita, kita juga di haruskan untuk merubah nama file en-GB.tpl_ja_purity_ii.ini yang terletak di dalam folder language yang sudah saya sebutkan di atas menjadi sama seperti nama folder template yang kita ubah. Misal : nama folder template yang telah kita ubah adalah templateku, maka file language harus di ubah menjadi en-GB.tpl_templateku.ini

»»  read more

Perlindungan administrator joomla dengan .htaccess dan .htpasswd

cara membuat perlindungan tambahan untuk Administrator Joomla, karena banyak sekali yang penasaran ingin menghack web berbasis joomla.

Salah satu keuntungan menambahkan perlindungan pada administrator joomla adalah apabila ada seseorang yang iseng (hacker misalnya), menemukan celah atau bug didalam script yang terletap pada folder administrator joomla, setidaknya dia tidak dapat mengakses file tersebut pada folder administrator joomla anda.

Nah, sekarang bagaimana cara menambahkan perlindungan terhadap halaman administrator joomla? Cara sangat mudah sekali. Berikut langkah-langkah yang perlu anda lakukan.

Pertama-tama buat sebuah file .htaccess dengan menggunakan notepad dan tuliskan script berikut ini :

<Files .htaccess>
order allow,deny
deny from all
</Files>

AuthType Basic

AuthUserFile /path/to/.htpasswd
AuthGroupFile /dev/null
AuthName "Joomla Administrator Area"
<Limit GET POST>
require valid-user
</Limit>

Kemudian upload file .htaccess yang telah anda buat pada <root_joomla_anda/administrator/

Note:

Ganti baris /path/to/.htpasswd ke tempat anda menyimpan file .htpasswd

Sebaiknya anda menyimpan file .htpaswd diatas public directory (missal: diatas folder public_html). Missal : /home/[username_cpanel_anda]/admin/.htpasswd

Kemudia buatlah satu file lagi dengan nama .htpasswd dengan menggunakan notepad yang berisi script berikut :

admin:24IQa4hXAaLKA

kemudia upload ke folder sesuai path yang telah anda definisikan didalam file .htaccess setelah itu selesai.

Nah, untuk membuktikan apakah anda sudah berhasil dalam menambahkan perlindungan pada administrator joomla anda, sekarang coba anda buka halaman administrator anda. Jika anda berhasil, seharusnya sebelum form login joomla anda, akan muncul form login seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini.

 

Jika sudah berhasil muncul form login seperti gambar tersebut, silahkan masukkan username : admin dan password : ganteng

Lho, koq bisa username : admin dan password : ganteng?!  Padahalkan jelas-jelas diatas ditulis kalo username : admin dan password : 24IQa4hXAaLKA ? tenang dulu, 24IQa4hXAaLKA adalah bahasa mesin dari ganteng. Anda dapat mengganti mengganti password tersebut dengan mengenerate file .htpasswd sendiri melalui tool-tool online htpasswd generator yang banyak tersedia di internet. Salah satunya adalah http://home.flash.net/cgi-bin/pw.pl

»»  read more